Setelah 2 tahun ditiadakan karena pandemi covid-19 , MTs. Mambaul Ulum Gedangan menggelar upacara bendera perdana di halaman madrasah, Senin (7/2/2022). Upacara tersebut diikuti oleh seluruh siswa dan dewan guru dengan khidmat.
Bapak Sutikno, S.PdI. yang bertindak sebagai pembina upacara dalam amanatnya menyampaikan bahwa upacara bendera adalah salah satu cara melatih kedisiplinan siswa. Jika seorang siswa dapat mengikuti upacara dengan disiplin maka perilakunya di dalam kelas akan lebih disiplin dan begitu juga sebaliknya. Beliau juga menyampaikan bahwa untuk mencapai standar minimal kenaikan kelas dan kelulusan, selain harus cerdas para siswa juga harus memiliki akhlak yang baik.
Beliau juga menuturkan jika ada seorang siswa yang mendapatkan dispensasi (diberikan bantuan biaya pendidikan-red) dari madrasah, namun siswa tersebut memiliki akhlak yang kurang baik, maka pihak madrasah akan mencabut dispensinya dan akan menggunakan dana tersebut untuk memberi apresiasi kepada para siswa yang berprestasi. Seperti diketahui, MTs. Mambaul Ulum Gedangan membebaskan siswa yang berstatus yatim, piatu atau yatim-piatu dan siswa yang berasal dari keluarga kurang mampu dari segala jenis biaya pendidikan termasuk pengadaan seragam, buku LKS, biaya ujian semester dan biaya kegiatan akhir tahun yang semua ditanggung madrasah.
Pewarta : Dinda Irmala & Denia Laila
Editor : Tim Redaksi
Editor : Tim Redaksi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.